Laman

Jumat, 02 Juli 2010

SEMINAR PERHIPTANI KABUPATEN TEMANGGUNG "Membangun Penyuluhan menuju Temanggung bersatu, maju, dan sejahtera" Tanggal 28 Juni 2010 Dihadiri oleh pejabat dan narasumber dari Kementerian Pertanian Republik Indonesia:



Dalam seminar yang diadakan oleh perhiptani kabupaten Temanggung dibuka oleh Bapak Wakil Bupati Ir. BUDIARTO , MT pada hari senin tanggal 28 Juni 2010. Dalam pidato pembukaannya beliau menyampaikan beberapa hal antara lain :
“ Temanggung merupakan daerah mayoritas penduduknya adalah petani, dalam upaya untuk meningkatkan kesejahteraan maka perlunya bimbingan oleh penyuluh, baik sektor pertanian, perikanan dan kehutanan. Kelembagaan penyuluhan di Temanggung merupakan penerapan undang – undang sehingga perlu dilanjutkan “
Adanya penyuluh merupakan salah satu upaya untuk mencerdaskan kehidupan bangsa, karena pendidikan bagi masyarakat secara formal dapat di peroleh di sekolah – sekolah yang ada. Tetapi demi mencukupi kebutuhan belajar dan penyerapan ilmu serta teknologi khususnya untuk petani dan pelaku usaha tani maka perlu di lakukan pembimbingan oleh para penyuluh yang ada.

Acara Selanjutnya di buka oleh Bapak Wiyoto, SP sebagai moderator dan pengatur diskusi, pada kesempatan pertama diisi oleh narasumber bapak Ir. MULYONO MACHMUR, MS
( Ketua Perhiptani Pusat, Kepala Pusat Konsumsi dan. Keamanan Pangan Kementan RI)
yang menyampaikan beberapa hal penting diantaranya
“ Kelembagaan Penyuluhan Pertanian Di Kabupaten Temanggung sudah sesuai undang - undang undang – undang no.16 tahun 2006, berdiri sendiri tanpa ditumpangi / digabung oleh institusi selain penyuluhan, Pentingnya Badan penyuluhan di Kabupaten Temanggung merupakan contoh untuk Kabupaten yang lain yang ada Di Indonesia. Bahwa sesungguhnya kelembagaan penyuluhan yang telah susah payah dibentuk di masing – masing Kabupaten supaya difungsikan dengan sebaik – baiknya.
Kementerian Pertanian RI akan melakukan seritfikasi bagi penyuluh dalam waktu dekat, sehingga dapat meningkatkan profesionalisme dalam pelakukan pembinaan petani.
Adanya undang – undang no.16 tahun 2006 sebagai dasar adanya pemenuhan satu desa satu penyuluh, untuk itu dibutuhkan rekruitmen penyuluh yang lebih banyak dari alokasi KEMENPAN dan BKN serta BKD Di Pemda masing - masing , sehingga masih terbuka kesempatan bagi THL untuk mengikuti seleksi.

Pembicara berikutnya oleh bapak DR. IR. ADANG WARYA, MM ( SEKJEN PERHIPTANI , Bid. KELEMBAGAN KEMENTERIAN PERTANIAN RI, PEJABAT PEMBUAT KOMITMEN THL ) dalam penyampaianya membahas tentang “ Keputusan menteri tentang THL TBPP angkatan 2007 tetap diperpanjang, walaupun tidak selama 10 bulan. Namun demikian pembayaran honor menunggu perubahan alokasi anggaran pusat dari PMD menjadi honor THL angkatan 1 2007 sedangkan untuk kelembagaan penyuluhan dapat ditingkatkan profesionalisme dari para penyuluh dahulu sehingga dalam memberi informasi kepada petani lebih cepat dan bermanfaat ”
“ Dari Kementerian pertanian telah disiapkan fasilitas antara lain, perlengkapan dinas/ lapangan bagi penyuluh, dan Cyber Extention yang akan didistribusikan kepada BP3K kecamatan untuk mendukung informasi dan teknologi dalam rangka peningkatan kualitas penyuluh “
Kepala SETBAKORLUH propinsi Jawa tengah Ir. SUKARNO, MP mengemukakan bahwa Bakorluh telah mengirim surat kepada Presiden mengenai keberadaan THL, senada dengan pak Mulyono bahwa Kelembagaan Penyuluhan di Temanggung sudah selayaknya diberi Apresiasi dari berbagai pihak karena sesuai amanat undang - undang.
Sebagai pembahas utama hadir Drs. Tunggul Purnomo ( DPRD Temanggung ) mengungkapkan “Adanya Kelembagaan Penyuluhan di Kabupaten Temanggung sebagai wadah para penyuluh, Tentang THL di PEMDA Temanggung dapat alokasi anggaran selama 2 bulan, Mohon Keberadaan THL dapat diperhatikan oleh Pusat karena dulunya diangkat oleh pusat ” paparnya.
Seminar Perhiptani Kabupaten Temanggung
lihat hasilnya di situs http://bp3kbamburuncingparakan.blogspot.com/
dihadiri oleh Dr. Ir. Adang Warya, MM , Ir. Mulyono Machmur, DPRD Kab. Temanggung, para penyuluh se jawa tengah, Bakorluh Jateng, Temanggung, Wonosobo, Magelang, Purworejo, Kebumen, Semarang dan sekitarnya.
demikian kira- kira yang dapat kami saring, kurang lebihnya mohon maaf(red)